Thursday, 19 January 2017

SANITASI. PEST CONTROL JANUARI 2017. KECOA


 daur hidup kecoa

Januari ini masih musim penghujan. Cuaca terasa dingin dan lembab. Kecoa mudah sekali berkembangbiak dalam kondisi semacam ini.

Kecoa memiliki metamorfosa tidak sempurna karena hanya memiliki tiga fase saja.  Untuk mengetahui bagaimana daur hidup kecoa yuk kita tengok dulu bagaimana ya?  Berikut ulasannya.

1. Telur

Kecoa betina mampu bertelur kira-kira 16 sampai 40 telur, telur  kecoa berbentuk seperti kapsul, berukuran kecil, berwarna cokelat pekat.  Dan telur-telur ini di bungkus pada suatu wadah yang disebut dengan ootheca. Ootheca berfungsi untuk melindungi telur dari kekeringan, dan seekor kecoa betina semasa hidupnya mampu menghasilkan sekitar 50 ootheca beserta telur. Telur kecoa akan menetas dalam waktu 6 sampai 7 minggu.

2. Nimfa

Setelah telur menetas maka akan muncul nimfa. Kecoa tergolong serangga yang memiliki metamorfosis tidak sempurna, sehingga tidak ada fase pupa (kepompong).  Secara perlahan nimfa akan menebal pada bagian exo-nya, sehingga akan semakin mengeras pada bagian tubuhnya. Pada fase ini nimfa hanya memiliki mata sederhana tanpa faset dan tidak bersayap. Bentuknya sudah mirip dewasa dan rakus, karena memakan semua barang organik.


3. Kecoa dewasa

Setelah menjalani proses dari telur menjadi nimfa kemudian yang terjadi adalah kecoa  menjadi kecoa muda, dan berangsur menjadi kecoa dewasa dan mempunyai sayap.
 Untuk mencapai fase dewasa kecoa harus mengalami ganti kulit sebanyak 8 kali dalam kurun waktu 9-13 bulan. Perbedaan kecoa muda dan kecoa dewasa adalah ukurannya saja yang lebih kecil dibandingkan dengan kecoa dewasa. Pada fase ini  kecoa dewasa sudah bisa mencari makanannya sendiri serta melakukan pertahanan jika ada predator yang akan memangsanya. Setelah kecoa dewasa, juga akan mampu memproduksi dan secara normal kecoa akan hidup setidaknya dalam waktu satu tahun.
(sumber : http://www.alabunda.com/2015/12/Daur-Hidup-Kecoa.html )